MITOS - MITOS YANG KELIRU TENTANG MADU

MITOS - MITOS YANG KELIRU TENTANG MADU

Pangan Lestari Journal 02/2025 by GPA


DASAR KITA MEMAHAMI MADU

Madu adalah Produk Alam yang dipengaruhi oleh banyak faktor sehingga karakternya sangat bervariasi. Ada banyak Spesies Lebah yang bisa menghasilkan madu. Selain jenis lebah, jenis nektar bunga yang dominan juga mempengaruhi karakter madu. Kondisi alam, khususnya kelembaban dan curah hujan juga mempengaruhi kualitas madu. 

Mitos 1 : Madu Asli Tidak Diserang Semut!

Madu mengandung berbagai jenis gula, termasuk Glukosa dan Fruktosa, yang berasal dari nektar bunga. Jadi Semut tentu saja mengejar manis dari gula pada madu. Dalam budidaya Lebah madu, Semut adalah salah satu masalah yang dihadapi peternak lebah 

Mitos 2 : Madu Asli Tidak Mengkristal / Granulasi

Madu Asli dapat mengalami granulasi dengan beberapa alasan : Kadar Air yang tidak cukup untuk menampung gula pada madu, Lama waktu penyimpanan dan Suhu penyimpanan yang rendah atau jenis nektar tertentu yang  menyebabkan lebih mudah mengalami granulasi. Jadi potensi untuk madu asli mengalami granulasi adalah wajar.

Mitos 3 : Madu Asli Pasti Berbuih dan Meletup Karena Menghasilkan Gas

Buih pada madu berasal dari aktivitas enzim-enzim pada Madu. Secara alamiah, madu juga mengandung sel ragi (khamir). Aktivitas enzim dan Sel ragi ini akan lebih aktif pada madu dengan kadar air yang tinggi. jadi pada madu di daerah tropis dengan kadar air 22-25% buih dan gas mudah terbentuk, namun pada madu subtropis dengan kadar air rendah (bisa sampai cuma 17%) aktivitas enzim akan rendah. Jadi buih dan letupan gas pada madu tergantung pada aktivitas enzim dan juga laju fermentasi oleh ragi pada madu. 

Mitos 4 : Madu Asli Bisa Menyalakan Batang Korek Api

Hal ini bisa terjadi bila kadar air dalam madu sangat sedikit sekali dan pada saat pencelupan dan penyalaan batang korek api tidak mengalami jeda yang cukup lama, tapi bila berselang waktu yang lama maka batang korek api tetap tidak akan menyala dikerenakan kadar air dalam madu telah menyerap kedalam batang korek api.

Mitos 5 : Madu Asli Tidak Membeku

Sebagus apapun, madu tetap mengandung air. jadi pada penyimpanan di dalam kulkas.
lambat laun madu akan bisa membeku juga karena kadar air yang ada di dalamnya. Madu sebaiknya
tidak disimpan di Kulkas, tetapi simpan di suhu ruangan yang tidak terkena cahaya matahari langsung

Mitos 6 : Madu Asli Bisa Mematangkan Kuning Telur

Karena Madu mengandung ragi yang bisa memfermentasi yaitu perubahan dari ragi yang ada di madu menjadi etanol atau alkohol, maka madu bisa bersifat panas. Ini yang bisa selolah - olah mematangkan kuning telur. Tetapi ini bukan ukuran untuk semua madu, khususnya untuk madu yang masih baru dan belum banyak mengalami fermentasi.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

SUSTAIN FOOD NETWORK

Gambar
SUSTAIN FOOD NETWORK JARINGAN PANGAN LESTARI MANDIRI 1 Juni 2023, di hari lahirnya Pancasila, dimana dalam sila ke 5 ada tertulis, Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia, dari kebun GPA di Katulampa, tempat kami mengawali Riset dan Penangkaran Berbagai Tanaman Masa Depan Kami melanjutkan gerakan Kemandirian Petani dan Keberlanjutan Pangan dan Pertanian dengan memulai Sustain Food Network, yaitu Jaringan Pangan Lestari Mandiri (JPLM).  Visi Jaringan ini adalah Menjadi Wadah Bersama untuk Mewujudkan Pasar Yang Adil dan Hubungan Yang Loyal diantara Para Pihak Dalam Produksi dan Distribusi Pangan Jaringan Pangan Lestari Mandiri Sustain Food Network  Adalah:  I. People Synergy Ini adalah wadah sinergi orang dalam produksi dan distribusi pangan.  This is People Synergy in Food Production and Distribution II. People Movement Ini adalah gerakan orang-orang dalam membangun pasar yang adil dan hubungan Loyal yang dibangun oleh ikat janji dalam Produksi dan Distribusi Pa...
Baca selengkapnya
PASAR YANG ADIL DALAM DISTRIBUSI PANGAN A fair market in food distribution.  Sudah menjadi persoalan umum, klasik dan berulang, bahwa pasar produk - produk pertanian sering dilanda gejolak turun naik harga yang sangat tajam. Petani sering mengeluh, peternak mengeluh, konsumen juga  mengeluh. Bisakah 'keluhan' kita berakhir?  MASA KETIKA PETANI KALAH Meski petani dapat sukses dalam proses produksi on farm ((budidaya), Petani tetap bisa rugi karena harga turun drastis. Ada kalanya, harga begitu rendah hingga jauh dibawah Harga Pokok Produksi, sehingga petani merugi meskipun berhasil dalam budidaya. Kondisi ini biasanya disebabkan oleh Pasokan yang melimpah sehingga pengepul dan pembeli memiliki banyak pilihan. Uniknya, pada kondisi ini, konsumen akhir, misalnya rumah tangga atau Rumah makan, sebenarnya tidak terlalu dipengaruhi jika mereka tetap membeli dengan harga yg wajar, karena mereka sudah memiliki budget yang wajar untuk Cabe atau tomat mereka, dan mereka juga tidak ...
Baca selengkapnya

JARINGAN OUTLET JPLM

 Berbagai Produk dari para petani dan UKM Sustain Food Network - Jaringan Pangan Lestari Mandiri dapat diakses melalui :  1, Onehome Farm - Ujung Blok A Griya Katulampa Bogor Timur Kota Bogor 2. Revive Foodstore - Ruko BCA Siliwangi, Jl. Siliwangi - Kota Bogor
Baca selengkapnya